INTENSITAS PENGGUNAAN MEDIA SOSIAL DITINJAU DARI KEBUTUHAN AFILIASI PADA SISWA-SISWI KELAS XI SMA PANCA BUDI MEDAN

RYZKA ROSTA OCTAVIA, JOSEP HUTTY PARDAMEAN MALAU, DEARNI CINTYA DEWI (2020) INTENSITAS PENGGUNAAN MEDIA SOSIAL DITINJAU DARI KEBUTUHAN AFILIASI PADA SISWA-SISWI KELAS XI SMA PANCA BUDI MEDAN , SKRIPSI, UNIVERSITAS PRIMA INDONESIA

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kebutuhan afiliasi dengan intensitas penggunaan media sosial. Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah ada hubungan positif antara kebutuhan afiliasi dengan intensitas penggunaan media sosial, dengan asumsi semakin tinggi kebutuhan afiliasi, maka semakin tinggi intensitas penggunaan media sosial dan sebaliknya semakin rendah kebutuhan afiliasi, maka semakin rendah intensitas penggunaan media sosial. Subjek yang digunakan dalam penelitian ini adalah siswa/siswi SMA Panca Budi Medan sebanyak 152 orang yang dipilih dengan metode purposive sampling. Data diperoleh dari skala untuk mengukur kebutuhan afiliasi dan intensitas penggunaan media sosial. Perhitungan dilakukan dengan melakukan uji analisis (ujiasumsi) yang terdiri dari uji normalitas sebaran dan uji linearitas hubungan. Analisis data yang digunakan adalah menggunakan korelasi Product Moment melalui bantuan SPSS 18 for Windows. Hasil analisis data menunjukkan koefisien korelasi sebesar 0,679 dan nilai signifikansi sebesar 0,000 (p < 0,05). Ini menunjukkan ada hubungan positif antara kebutuhan afiliasi dengan intensitas penggunaan media sosial. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sumbangan yang diberikan variabel kebutuhan afiliasi terhadap intensitas penggunaan media sosial adalah sebesar 46,1 persen, selebihnya 53,3persen dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti. Berdasarkan hasil penelitian ini dapat ditarik kesimpulan bahwa hipotesis penelitian diterima, yaitu ada hubungan positif antara kebutuhan afiliasi dengan intensitas penggunaan media sosial.

JURNAL