KETEPATAN DIAGNOSA BIOPSI ASPIRASI JARUM HALUS DAN PEMERIKSAAN HISTOPATOLOGI PADA BENJOLAN PAYUDARA DI RUMAH SAKIT UMUM MADANI MEDAN PERIODE JANUARI 2018 - MARET 2019

STEFENIE, TANI SINDY SAFIRA DEWI, REPI IVENA THIRZA, TERESYA NOVA SITORUS (2020) KETEPATAN DIAGNOSA BIOPSI ASPIRASI JARUM HALUS DAN PEMERIKSAAN HISTOPATOLOGI PADA BENJOLAN PAYUDARA DI RUMAH SAKIT UMUM MADANI MEDAN PERIODE JANUARI 2018 - MARET 2019 , SKRIPSI, UNIVERSITAS PRIMA INDONESIA

ABSTRAK

Kanker payudara merupakan salah satu jenis kanker yang sering dijumpai di Indonesia dan suatu massa ganas pada jaringan payudara yang berasal dari epitel duktus dan lobulusnya. Hingga kini predikat kanker sebagai penyebab kematian masih menjadi yang terbesar di dunia termasuk Indonesia. Data Kemenkes menunjukkan bahwa di Indonesia 42,1/100.000 populasi menderita kanker payudara dan angka kematian sebanyak 17/100.000 populasi. Tujuan penelitian untuk mengetahui ketepatan diagnosa pemeriksaan BAJAH dan pemeriksaan histopatologi pada benjolan payudara di RSU Madani Medan periode Januari 2018 – Maret 2019. Metode yang digunakan adalah jenis penelitian deskriptif analitik dengan desain cross sectional. Menggunakan 52 sampel dengan teknik pengambilan sampel yaitu purposive sampling. Sampel penelitian yang diambil merupakan subjek dari populasi yang dipilih dan telah memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Hasil yang didapatkan menggunakan SPSS adalah kelompok umur paling banyak dalam penelitian ini berasal dari kelompok umur remaja akhir (17-25 tahun) dan dewasa awal (26-35 tahun)  sebanyak 19 pasien (36.5%). Sebagian besar pasien tumor payudara adalah Fibroadenoma Mammae, 23 orang (44.2%) pasien didiagnosa melalui pemeriksanaan BAJAH dan 34 orang (65.4%) didiagnosa melalui pemeriksaan Histopatologi. Nilai sensitivitas, spesifisitas, nilai duga positif, nilai duga negatif, dan akurasi pemeriksaan BAJAH adalah 100% khususnya pada tumor jinak.

JURNAL