MAKNA SEMIOTIK ATAP RUMAH ADAT KARO SIWALUH JABU DI DESA LINGGA

MAUNDYNI SYAFINDRA, BEBY CHIKA NURHALIZA, ISIAN WARUWU (2019) MAKNA SEMIOTIK ATAP RUMAH ADAT KARO SIWALUH JABU DI DESA LINGGA , SKRIPSI, UNIVERSITAS PRIMA INDONESIA

ABSTRAK

ABSTRAK

 

Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan atau memaparkan serta mengkaji tentang simbol simbol dan ukiran yang ada pada rumah adat siwalu jabu, karena simbol- simbol dan ukiran adalah unsure terpenting dalam proses pembangunan rumah adat siwaluh jabu. Untuk memudahkan penelitian dengan itu penelitian ini menggunakan metode penelitian Kualitatif Deskriptif, berusaha untuk membedah dan menelaah makna dari objek yang diteliti berdasarkan kebenaran di lapangan, menggunakan narasumber utama sebagai sumber data, menggunakan data pokok melalui wawancara secara langsung dan mendalam, penelitian lapangan lapangan, pengarsipan kegiatan, sumber acuan yang berkaitan dengan penelitian ini dan data dari internet. Teknik analisis data yang digunakan pada penelitian ini dengan menggunakan Model Semiotika Charles Sanders Peirce.Hasil Penelitian ini dari empat ukiran yang menjadi fokus penelitian, yakni Kepala Kerbau, Atap Ijuk, Lukisan pada Atap, dan Pengreret. Keempat fokus penelitian ini memiliki makna serta maksud yang sama yaitu merupakan doa dan harapan dari masyarakat Karo untuk masa sekarang dan yang akan datang. Pada dasarnya semua ukiran yang ada di Rumah Adat Siwaluh Jabu menyatakan hal-hal baik bagi pemilik rumah. Kepercayaan mistis terhadap ukiran atau simbol yang membawa keberuntungan bagi pemilik rumah. Penggunaan ukiran tidak sekadar ukiran atau lukisan tapi lebih pada kepercayaan masyarakat Karo. Simbol yang terdapat pada Rumah Adat Siwaluh Jabu yang melambangkan status social masyarakat Karo. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka dapat ditarik kesimpulan, bahwa ukiran dan simbol yang terdapat pada atap rumah adat Siwaluh Jabu terbuat dari benda dan mahluk yang ada di kehidupan masyarakat karo. Pesan-pesan yang terdapat pada ukiran Siwaluh Jabu sebagai simbol status social masyarakat Karo merupakan pandangan hidup orang Karo sendiri.

JURNAL
KATEGORI JURNAL Jurnal Nasional
TAHUN JURNAL 2019
VOLUME JURNAL 2
NOMOR JURNAL 2
NAMA PENERBIT JBT (JURNAS BASATAKA Program Studi Bahasa dan Sastra Indonesia)
NOMOR ISSN/ISBN 2621-5977
LAMAN PENERBIT (URL) http://jurnal.pbsi.uniba-bpn.ac.id/index.php/BASATAKA
LAMAN ARTIKEL (URL) http://jurnal.pbsi.uniba-bpn.ac.id/index.php/BASATAKA/article/view/72