HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN TENTANG MAKANAN DAN MINUMAN MANIS TERHADAP KARIES GIGI SISWA USIA 10-12 TAHUN PADA SDN 068008 SIMALINGKAR KOTA MEDAN

ARCHIE FELIX (2022) HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN TENTANG MAKANAN DAN MINUMAN MANIS TERHADAP KARIES GIGI SISWA USIA 10-12 TAHUN PADA SDN 068008 SIMALINGKAR KOTA MEDAN , SKRIPSI, UNIVERSITAS PRIMA INDONESIA

ABSTRAK

Makanan dan minuman manis yaitu makanan paling disukai dari anak-anak hingga orang dewasa. Makanan dan minuman manis sangat digemari oleh siswa sekolah dasar. Anak sekolah adalah golongan yang rawan dengan karies. Tingginya prevalensi kerusakan gigi terhadap anak sekolah dapat menggambarkan kurangnya pengetahuan mengenai makanan dan minuman manis. Oleh karena itu, pentingnya diberikan pengetahuan mengenai merawat Kesehatan gigi. Penelitian ini bertujuan mengetahui hubungan antara tingkat pengetahuan mengenai makanan dan minuman manis terhadap karies gigi pada siswa usia 10-12 tahun SDN 068008 Simalingkar kota Medan. Jenis penelitian ini yaitu survei analitik menggunkan cross sectional design. Sampelnya merupakan yang usianya 10-12 tahun di SDN 068008 Simalingkar Kota Medan, penentuan jumlah sampel memakai rumus Roscoe sehingga didapat sampel sebanyak 30. Data dikumpulkan dengan kuesioner serta pemeriksaan DMF-T di sampel gigi dewasa. Data dianalisis menggunakan korelasi Spearman. Hasilnya menunjukkan tingkat pengetahuan rataan sampel 6,13 ± 1,697. Berdasarkan hasil penelitian, rerata DMF T-score responden sedang yaitu 3,03 ± 2.906. Dari Hasil uji korelasi Spearman, diketahui ada hubungan yang signifikan tingkat pengetahuan makanan manis dengan tingkat karies gigi pada siswa 10-12 tahun dari SDN 068008 Simalingkar Kota Medan, dengan tingkat hubungan kuat dan arah negative (p = 0,001; r

= -0,584). Semakin tinggi tingkat pengetahuan tentang makanan manis, semakin rendah  kejadian karies gigi.

JURNAL