FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PEMANFAATAN PELAYANAN KESEHATAN PADA PENDERITA DIABETES MELLITUS TIPE 2 DI KAB. LANGKAT 2022

QISTHY ALIFYA HIDAYAH, GITA FEBIOLITA BR TARIGAN (2023) FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PEMANFAATAN PELAYANAN KESEHATAN PADA PENDERITA DIABETES MELLITUS TIPE 2 DI KAB. LANGKAT 2022 , SKRIPSI, UNIVERSITAS PRIMA INDONESIA

ABSTRAK

Diabetes mellitus merupakan penyakit degeneratif, akibat struktur jaringan maupun organ yang secara waktu ke waktu akan turun fungsinya karena usia atau gaya hidup seseorang. Salah satu penyebab jarangnya pasien penderita DM-Tipe 2 berkunjung ke pelayanan kesehatan adalah pasien tidak secara rutin untuk berobat dimana penderita diabetes harus rajin kontrol secara rutin. Sehingga bagi penderita diabetes mellitus kurang memanfaatkan puskesmas. Banyak masyarakat belum memanfaatkan pelayanan kesehatan secara optimal dikarenakan beberapa faktor. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Pemanfaatan Pelayanan Kesehatan pada Penderita Diabetes Mellitus Tipe 2 di Kab. Langkat 2022. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian survey analitik dengan menggunakan pendekatan case control. Populasi penelitian ini diambil dari 3 puskesmas Kab. Langkat sebanyak 430 orang. Dengan menggunakan rumus Lemeshow, maka sampel pada penelitian ini sebanyak 125 orang. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah univariat, bivariat, dan multivariat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara pengetahuan (0.018), persepsi sakit (0.043), sarana prasarana (0.033), aksesibilitas (0.011), jaminan kesehatan (0.002), peran keluarga (0.022), peran petugas (0.009) dengan pemanfaatan pelayanan kesehatan pada pemanfaatan pelayanan kesehatan pada penderita diabetes mellitus tipe 2 di Kab. Langkat 2022. Pengetahuan merupakan faktor dominan yang mempengaruhi pemanfaatan pelayanan kesehatan pada pemanfaatan pelayanan kesehatan pada penderita diabetes mellitus tipe 2 dengan nilai OR (Exp B = 1.128). Diharapkan, kepada selalu mempromosikan fasilitas kesehatan yang tersedia di Puskesmas dan program – program yang ada di puskesmas sehingga akan lebih meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap pelayanan kesehatan di Puskesmas.

JURNAL