PERBAIKAN PENGENDALIAN KUALITAS MENGGUNAKAN METODE SEVEN TOOLS DAN SIX SIGMA DI PT. XYZ

ANTHONY SEPTIAN, LENI (2022) PERBAIKAN PENGENDALIAN KUALITAS MENGGUNAKAN METODE SEVEN TOOLS DAN SIX SIGMA DI PT. XYZ , SKRIPSI, UNIVERSITAS PRIMA INDONESIA

ABSTRAK

Kualitas merupakan topik yang penting untuk diperdebatkan dalam sebuah perusahaan karena fakta di lapangan menunjukkan bahwa perusahaan yang sukses dan bertahan harus memiliki pengendalian kualitas. Berdasarkan pengamatan yang dilakukan di PT. XYZ yang terletak di daerah Medan Marelan, Sumatera Utara ini dapat diketahui bahwa masalah yang sedang dihadapi oleh perusahaan ini adalah jumlah produk cacat yang dihasilkan selama proses produksi. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk memberikan saran dan ulasan perbaikan pengendalian kualitas dengan mengimplementasikannya menggunakan metode seven tools. Analisis pengendalian dengan metode seven tools, yaitu check sheet, histogram, diagram pareto, cause and effect diagram, peta kendali. Penelitian ini mengambil sampel sebanyak 50 pcs dalam 25 kali pengambil dengan produk cacat sebanyak 109 produk. Jenis kecacatan dalam penelitian ini ada 4 yaitu : cacat kemasan sobek, cacat olahan hancur, cacat berat tidak sesuai, cacat olahan tercampur. Dalam analisis, ditemukan cacat paling besar terletak di bagian kemasan sobek (40%) dan olahan hancur (38%). Hasil telaah cause and effect diagram ditemukan bahwa pengaruh tenaga kerja, mesin, material menjadi poin utam yang harus diperbaiki. Dalam pembuatan peta kendali Clp tidak melewati batas garis UCLp dan LCLp sehingga tidak ditemukan variasi proses yang berada diluar pengendalian (out of control) secara statistik. Karena tidak ada variasi proses yang berada diluar batas pengendalian maka dari itu tidak diperlukan revisi. Dengan demikian proses berada dalam pengendalian. Penelitian ini juga menggunakan metode six sigma untuk menghitung nilai DPMO dan melihat level sigma perusahaan di dunia Industri. Hasil dari perhitungan didapat nilai DPMO di perusahaan sebesar 21.800 dengan nilai defect sekitar 27%. Hal ini dapat dinyatakan bahwa perusahaan memiliki level rata-rata di level 3  yaitu diatas rata-rata industri Indonesia. Hal ini termasuk ke dalam level yang lumayan baik.

JURNAL
KATEGORI JURNAL Jurnal Nasional Terakreditasi
TAHUN JURNAL 2022
VOLUME JURNAL 6
NOMOR JURNAL 2
NAMA PENERBIT Manajemen, Teknologi Informatika dan Komunikasi (Mantik)
NOMOR ISSN/ISBN 26854236
LAMAN PENERBIT (URL) http://www.iocscience.org/ejournal/index.php/mantik/index
LAMAN ARTIKEL (URL) https://iocscience.org/ejournal/index.php/mantik/article/view/2605